arind

Jumat, 18 Oktober 2013

thank You

Thank you God for sending them as a best friend

I'm very thankful for it
:D
                                                   

                                                   


                                                  


                                                   


                                                   




Kamis, 17 Oktober 2013

GLIKOGENESIS

TUGAS
GLIKOGENESIS
Disusun Untuk Tugas Mata Kuliah Dasar Ilmu Gizi
Kelas B
Oleh :
Arindha Novia D                    112110101127
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Jember
2012 
Glikogenesis
I.                   Definisi
Proses anabolik pembentukan glikogen untuk simpanan glukosa saat kadar gula darah tinggi, khususnya keadaan setelah makan. Glikogenesis terjadi di dalam sel sel hati dan sel sel otot rangka, namun tidak teradi di dalam sel sel otak yang notabene sangat bergantung pada persediaan konstan gula darah untuk konstan. (Sloane, 1995 : 306) 
II.                Waktu Glikogenesis
Glikogenesis akan terjadi jika asupan hidratarang melebihi kebutuhan tubuh. (Hartono, 2004 : 22)
Proses dari glikogenesis terjadi di dalam hati dan otot, umumnya 12-18 jam setelah berpuasa. Ini dikarenakan pada saat itu simpanan glikogen dalam hati akan habis. (Suhardjo., Clara M. Kusharto, 1992 : 123)
III.             Hati dan Glikogenesis
Hati sangat berperan dalam mempertahankan kadar gukosa darah, dengan kata lain hati juga sangat berperan penting dalam Glikogenesis. Jika kadar glukosa dalam darah meningkat ( Hiperglikemia), glukosa akan di ubah dan kemudian disimpan menjadi glikogen ataupun lemak. Proses glikogenesis akan menurunkan kadar glukosa yang tinggi tersebut dan proses ini di stimulasi oleh insulin yang dihasilkan oleh pankreas. (James, Joyce., Colin Baker,. Helen Swain, 2008 : 170).

IV.             Proses Glikogeness
Proses dari Glikogenesis tidaklah berjalan secara spontan, namun secara bertahap.
1.      Reaksi ini di awali dengan proses fosforilasi glukosa menjadi glukosa -6-fosfat dengan bantuan enzim glukokinase.
2.      Setelah itu, glukosa – 6 – fosfat diubah menadi isomernya, glukosa-1-fosfat, di bawah pengaruh enzim fosfoglukomutase.
3.      Reaksi selanjutnya adalah reaksi antar glukosa-1-fosfat dan uridin trifosfat (UTP)  dengan bantuan enzim UTP uridil Transferase menjadi uridin difosfat glukosa( UDPG).
4.      Selanjutnya UDPG diubah menjadi glikogen melalui beberapa reaksi enzimatik.
(Sumardjo, 2006 :242)
Apabila dijelaskan dengan gambar :
                    Hormon yang mengatur metabolisme Glikogen
Insulin
Insulin berperan mempercepat penggunaan glukosa oleh jaringan sehingga glukosa cepat hilang dari dalam darah untuk produksi energi, glikogen,  dan lemak. (Suhardjo., Clara M. Kusharto, 1992 : 123) 
VI.             Hubungan Antar Glikogenesis, Glikogenesis, dan Glukoneogenesis (James, Joyce., Colin Baker,. Helen Swain : 2008: 171)
Saat kadar Glukosa dalam darah mengalami peningkatan dalam jumlahnya,  maka akan terjadi hiperglikemia. Sehingga tubuh akan melakukan metabolisme Glikogenesis, yaitu mengubah glukosa yang berlebih menjadi glikogen.
Namun apabila kadar glukosa dalam darah mengalami penurunan dalam jumlahnya, maka akan terjadi hipoglikemia. Sehingga tuuh akan melakukan metabolisme glikogenolisis, yaitu mengubah glikogen menjadi glukosa. Dan melakukan metabolisme glukoneogenesis juga, yaitu mengubah asam lemak, asam laktat, dan lemak menjadi glukosa.
 Ini dilakukan agar kadar glukosa dalam darah normal. (dapat dilihat pada gambar dibawah ini)


 Daftar Pustaka
            Hartono, andry. 2004.  Terapi Gizi dan Diet Rumah Sakit,Ed 2. Jakarta : EGC
James, Joyce., Colin Baker,. Helen Swain,. 2008. Prinsip Prinsip Sains untuk Keperawatan. : Gelora Aksara Pratama
Suhardjo., Clara M. Kusharto. 1992. Prinsip Prinsip Ilmu Gizi. Yogyakarta : Kanisius.
Sumardjo,damin. 2006. Pengantar Kimia : Buku Paduan Kuliah Mahasiswa Kedokteran dan Program Strata I Fakultas Biosekta.Jakarta : EGC


Sabtu, 12 Oktober 2013

Cakra Khan - Setelah Kau Tiada




Tak sempat ku mengerti,
kau tunjukkan arah saat ku tersesat
Beri cahaya saat ku sendiri dalam gelap,
namun waktu tak pernah rela menunggu

Hingga akhirnya kau pun pergi

Terlambat kusadari kau teramat berarti
Terlambat tuk kembali dan tuk menanti
Kesempatan kedua yang takkan mungkin pernah ada

Baru kuterima kau hembuskan angin saat ku bernafas
Siramkan air saat aku dalam kekeringan,
namun tak pernah ku hiraukan semuanya

Hingga kinipun kau tiada

Terlambat kusadari kau teramat berarti
Terlambat tuk kembali dan tuk menanti
Kesempatan kedua yang takkan mungkin pernah ada

Biarkan ku hidup dalam penyesalan ini
Sampai nanti kau akan kembali

Terlambat kusadari kau teramat berarti
Terlambat tuk kembali dan tuk menanti
Kesempatan kedua yang takkan mungkin pernah ada


Kamis, 03 Oktober 2013

Uji Kolmogorov-Smirnov Two Samples

Fakultas Kesehatan MAsyarakat
Universtas Jember
Nama Kelompok
1.    Ike Agustin R.                102110101010
2.     Rika Kurniawati           112110101023
3.     Tia Ayu Savila              112110101064
4.     Novita M.E.C                112110101088
5.     Arindha N.D                 112110101127


Uji Kolmogorov-Smirnov Two Samples
q Uji Kolmogorov-Smirnov Two Samples digunakan untuk menguji komparatif dua sample independent (bebas).
q Memakai skala data ordinal.
q Data pada uji ini disusun pada tabel distribusi frekuensi kumulatif dengan menggunakan kelas - kelas interval.
¢ Rumus
D = (maksimum) à [ Sn1(x) -Sn2 (x) ]
Untuk sample kecil atau (N25) maka nilai signifikansi D untuk uji satu sisi dapat melihat table L1 dan uji dua sisi dapat melihat table LII.
q Untuk sample besar atau (N>25) maka nilai signifikansi D untuk Uji dua sisi dapat melihat table LIII dengan D hitung.
q Rumus       :
         

q Dengan kriteria pengujian hipotesis dari uji kolmogorov-smirnov two samples test ini adalah
Tolah H0, jika mnDm,n Dtabel 
Untuk sample besar (m dan n >25) maka nilai signifikansi D untuk Uji dua sisi dapat melihat table LIII
¨ Tolak Ho bila Dm,n Dtabel
¨ Sedangkan nilai signifikansi D untuk uji satu sisi memakai pendekatan uji Chi-square dengan df=2 maka dihitung dengan rumus :
                                  X2 = 4D2 m, n  Mn
                                                    M+n
¨ Tolak Ho bila X2hitung X2tabel

¢  Contoh soal
Dilakukan penelitian untuk membandingkan produktivitas operator mesin CNC (Computered Numerical Controlled) lulusan SMK mesin dengan SMA IPA. Pengamatan dilakukan pada sampel yang dipilih secara random (acak). Untuk lulusan SMK 10 orang dan juga untuk lulusan SMA 10 orang. Produktivitas kerja diukur dari tingkat kesalahan kerja selama 4 bulan

NO
Lulusan SMK
Lulusan SMA
1
1.0
3.0
2
2.0
4.0
3
1.0
8.0
4
1.0
2.0
5
3.0
5.0
6
1.0
6.0
7
2.0
3.0
8
1.0
5.0
9
5.0
7.0
10
5.0
8.0
Total
22.0
51.0

¢ Penyelesaian
Berdasarkan kasus diatas dapat disimpulkan :
1. Judul penelitian :
          Perbandingan produktivitas kerja karyawan lulusan SMK dan SMA
2. Variabel penelitian :
a. Jenis pendidikan (SMK dan SMA) variabel independen
b. Produktiviras kerja variabel dependen
3. Rumusan masalah :
a. Adakah perbedaan produktivitas kerja yang signifikan antara karyawan lulusan SMA dan SMK?
4. Sampel :
Terdiri dari 2 kelompok sampel yaitu karyawan lulusan SMK berjumlah 10 orang, dan lulusan SMA berjumlah 10 orang.
5. Hipotesis :
Ho : tidak terdapat perbedaan produktivitas yang signifikan antara karyawan lulusan SMA dan SMK
H1 : terdapat perbedaan produktivitas yang signifikan antara karyawan lulusan SMA dan SMK
6. Kriteria pengujian hipotesis :
Ho diterima bila KD hitung KD tabel









Berdasarkan perhitungan pada tabel tersebut terlihat bahwa selisih yang terbesar [Sn1X-Sn2X] = 6/10.
Dm,n = maksimum [Sn1X-Sn2X] . m .n
          = 0.6. 10. 10 =60

Dtabel : 70
Jadi, Ho diterima karena 60 70l